Jumat, 11 Juni 2010

AKHIRNYA AKU PUN KEMBALI

Setelah mengalami pergolakan batin selama kurang lebih lima bulan..akhirnya saya memutuskan dan memilih untuk tetap bersama anak dan istriku di Surabaya. Sebuah pilihan yang sangat sulit, karena apapun yang saya pilih entah pulang ke flores atau menetap di surabaya pasti ada orang yang dikecewakan. Kalau akhirnya saya memilih tetap di Surabaya maka yang merasa sangat kecewa dan marah adalah Mama dan Kak Endi di rumah,,karena mereka sudah sangat mengharapkan saya dan keluarga pulang, apalagi saat tes pns dulu saya lulus tanpa banyak hambatan..
Saya sendiri sangat memahami apabila respon mereka seperti itu..Saya akui bahwa dulu saya telah mengambil langkah yang salah sehingga berakibat seperti ini..

Kini, saya telah kembali bekerja di tempat yang lama dulu..rumah sakit RKZ..saya kembali menjalani rutinitas saya di UGD RKZ..saya patut berterima kasih kepada segenap direksi rumah sakit karena saya bisa diterima kembali dan saya juga patut mengucap syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa karena Berkat bimbinganNya saya bisa mengambil keputusan yang terbaik bagi keluarg kecilku. Kini saya hanya bisa berharap dan berdoa agar ke depannya saya bisa tenang menjalani masa-masa pemulihan ini. Status saya sebagai karyawan baru di RKZ harus dilalui dan dijalankan dengan sebaik mungkin. Kepercayaan yang telah diberikan kepada saya ini harus saya pergunakan dan jalankan dengan sepenuh hati. Dan itu bisa diwujudkan dengan bekerja sebaik mungkin di unit pelayanan gawat darurat, tempat saya bekerja.

Masa depan keluarga kami kini di Surabaya..waktunya bagi kami untuk menata kembali kehidupan kami untuk masa depan yang lebih baik. Banyak tantangan yang harus kami hadapi, dan kami tidak bisa melewati semuanya itu bila kami hanya mengandalkan diri kami saja..Pertolongan Tuhanlah tumpuan dan harapan kami untuk bisa melewati semuanya itu dengan baik...Semoga...

Jumat, 04 Juni 2010

BERITA ITU AKHIRNYA DATANG JUGA

Yah...berita yang lama saya nantikan itu akhirnya datang juga di Rabu malam tgl 2 juni 2010..Ka Endi-lah yang menyampaikan kabar yang lama kutunggu-tunggu ini tetapi amat sangat tidak senang untuk kudengar apalagi kujalankan..Berita yang akan mengakhiri hari-hari membosankanku karena lama menganggur, tetapi sekaligus mengakhiri hari-hari yang indah bersama anak lelakiku-Revan..Berita yang akan membawa saya pulang ke kampung halamanku dan sejenak (tetapi serasa kiamat) berpisah dengan anak dan istriku..Apakah isi berita yang kunanti2kan itu...?
Pemberitahuan bahwa kami para CPNSD kabupaten Manggarai yang lulus pada Desember 2009 harus segera melapor diri dan mendengarkan pengarahan dari BKD pada tanggal 5 Juni 2010. Anehnya...setelah mendengar berita itu, bukannya rasa senang yang muncul dalam hati saya tetapi perasaan gelisah dan ketakutan yang sulit kubendung...Bukan saya saja yang merasakannya tetapi istriku juga..Betapa tidak, kabar baik sekaligus duka ini akan membawa kami pada sebuah kenyataan yakni perpisahan untuk batas waktu yang cukup lama...Katanya sih 2 tahun, tetapi bisa lebih dari itu karena kita tahu birokrasi di negeri yang korup ini sangat berbelit-belit kalau tidak ada pelicin yang tebal dan banyak... Saya merasa tidak plong untuk bernapas..dada rasanya seperti ditindih beban berat..Kegelisahan hatiku terus menemani tidur malamku hari itu...

Sementara berita yang kutunggu-tunggu dari tempat kerja ku yang lama tak kunjung datang juga..hal itu menambah kegelisahanku di hari berikutnya..Tidak tenang, saya mencoba mengirim sms ke mantan bos ku, menanyakan kepastian permohonan saya untuk kembali..Lama tak di balas, membuat perasaan saya semakin tidak karuan. sampai akhirnya jam 15.00 WIB baru kabar dari mantan bosku saya dapatkan...isinya sedikit melegakan saya, karena permohonanku untuk kembali di acc oleh pihak direksi, tetapi urusan tidak berhenti sampai disitu saja, masih ada kelanjutannya,..hari senin 7/6-10 harus menghadap beliau untuk membicarakan persyaratan-persyaratan yang harus saya penuhi apabila saya benar2 kembali bekerja di tempat yang lama.

Saya sebenarnya belum lepas betul dari perasaan gelisah ini...Saya harus menyiapkan jawaban yang pas dan bisa diterima apabila kakakku dan mama dari Flores menanyakan keberadaan saya sekarang ini..mereka pasti menanyakan sudah berangkat belum dari Surabaya untuk menghadiri pengarahan tanggal 5 Juni itu..Saya sangat yakin, keputusanku untuk membatalkan atau mengundurkan diri sebagai CPNSD ini sangat mengecewakan mereka semua.. Disaat banyak orang mendambakan dan mengejar-ngejar status yang cukup bergengsi ini di daerah, saya malah memilih yang sebaliknya. Bukannya saya tidak mau menjalankan profesi sebagai PNS, tetapi saya tidak bisa berlaku egois.. Saya tidak bisa dengan seenaknya melakukan itu semua sementara istri dan anakku memendam kekecewaan dan terenggut kebahagiaannya karena kami harus hidup berpisah-berjauhan..Saya sendiri pun merasa tidak kuat untuk menjalankannya..Saya membayangkan hari-hari yang penuh ceria bermain dengan anak semata wayangku,yang masih membutuhkan perhatian dan kasih sayang kami berdua sebagai orang tua. Dan perhatian dan kasih sayang itu tidak cukup dan tidak lengkap kalau hanya dicurahkan dari istriku seorang..Kehadiran saya sebagai ayah, tentu sangat dibutuhkan juga oleh Revan, anak kami..Dan itulah alasan utama mengapa saya harus memutuskan untuk membatalkan pulang..Kini kami hanya bisa berharap dan berdoa agar Mama dan saudara2 bisa memahami dan menerima keputusan yang saya ambil ini.

Saya harus akui, bahwa saya telah membuat keputusan yang salah dalam perjalanan hidup berumah tanggaku kali ini..Usia pernikahan kami kini memasuki tahun yang keempat, Ini adalah ujian yang cukup berat yang harus kami alami. Yah, kita memang tidak luput dari kesalahan2..sangat manusiawi..Persoalan-persoalan yang datang menghampiri kita niscaya akan membuat kita semakin matang dan kuat lagi di hari-hari yang akan datang..karena masih panjang jalan yang harus kami tempuh..tentu tidak sedikit juga masalah yang akan menghadang di depan kami..Belajar dari kesalahan yang sudah dibuat ini, mari bersikap lebih arif dan bijaksana lagi..Semoga saya dan keluarga segera keluar dari persoalan yang pelik ini, lalu mulai menata kembali kehidupan dan masa depan keluarga kami menjadi lebih baik....Semoga..